free statistics

Virus Stuxnet Mulai Invasi Kazakhstan Dan Rusia

Rate this post

Kaspersky Lab melaporkan bahwa jumlah komputer yang terinfeksi Stuxnet telah melonjak di Kazakhstan dan Rusia.

Stuxnet, worm industrial yang menyerang berbagai instalasi penting di berbagai penjuru dunia disebut sebagai malware yang paling canggih saat ini.

Beberapa hari terakhir, santer dikabarkan bahwa Stuxnet menyerang Iran, khususnya instalasi nuklir mereka di kawasan Bushehr.

Namun, dari data yang diungkapkan Kaspersky Lab, bukan Iran negara yang paling banyak diserang worm tersebut melainkan India dan Indonesia.

Seperti diberitakan Softpedia, Selasa 28 September 2010, dari statistik, serangan Stuxnet di Iran terus menurun sejak Juli.

Sementara itu, di Kazakhstan, angkanya naik 1.711 persen dan kini berada di bawah India dan Indonesia sebagai negara yang paling banyak menderita Stuxnet.

Rusia, yang juga mengalami peningkatan signifikan yakni 308 persen, kini berada di peringkat keempat.

Negara lain yang mengalami lonjakan serangan Stuxnet adalah Bangladesh. Dibanding Agustus, peningkatannya mencapai 370 persen.

Namun, negeri tersebut tidak masuk lima besar negara yang paling parah mengalami serangan worm itu.

Saat menyerang, Stuxnet memanfaatkan empat celah keamanan sekaligus di sistem Windows.

Menurut pakar keamanan, ini merupakan yang pertama kalinya, sebuah program yang secara simultan mengancam dari begitu banyak celah dan kemungkinan bukan dibuat oleh individu, melainkan kelompok terorganisasi. (ar/vs/ok) www.suaramedia.com

Comments