free statistics

Susu Terbaik untuk Bayi, Harus Kaya dengan Lemak

Rate this post

Di zaman sekarang ini, Anda memiliki banyak sekali pilihan untuk urusan susu bagi anak Anda yang masih bayi. Banyak merk ternama seperti susu SGM yang memberikan tambahan vitamin serta mineral ke dalam susu demi memberikan nutrisi tambahan bagi sang bayi. Terutama karena masa-masa ini adalah masa kritis bagi pertumbuhannya. Tapi apakah sebenarnya susu terbaik untuk bayi tersebut?

Banyaknya jenis susu yang ada dan direkomendasikan untuk bayi kadang-kadang bisa absurd. Tak jarang ada yang menyarankan bahwa bayi diberikan susu yang merupakan susu skim atau rendah lemak. Bahkan ada pula yang menyarankan bahwa bayi bisa diberikan susu non-fat yang rendah kalori. Namun jika Anda diberikan saran seperti ini, maka hal yang harus Anda lakukan adalah menerimanya dengan skeptis dulu dan tak langsung melakukannya.

Susu Terbaik untuk Bayi, Harus Kaya dengan LemakKenapa? Karena justru susu yang berkalori dan penuh lemak adalah susu yang sebenarnya susu paling bagus untuk bayi. Perkecualiannya adalah ketika bayi Anda memang termasuk bayi yang overweight atau kegemukan. Tapi pada dasarnya, mayoritas bayi memerlukan susu dengan kalori dari lemak yang cukup karena:

Bayi memerlukan energi yang sangat besar di masa ini, karena mereka tumbuh sangat cepat. Seorang bayi bisa tumbuh sampai 3 kali lipat dalam jangka waktu 1 tahun setelah dia lahir. Ini tentunya butuh energi besar yang hanya bisa disuplai oleh kalori dalam lemak susu.
Perkembangan otak bayi juga sangat didukung oleh lemak. Apalagi mengingat adanya fakta bahwa 60% dari otak manusia dan pelindung saraf-saraf di dalamnya adalah lemak. Dengan demikian, lemak memberikan peran besar bagi otak.
Bayi memiliki perut yang kecil dan tak bisa menampung makanan sebanyak orang dewasa. Makanya Anda harus memaksimalkan nutrisi pada makanan yang masuk ke perut mereka.

Jadi, susu anak terbaik adalah susu yang kaya dengan lemak untuk bisa menghasilkan kalori, seperti susu SGM. Energi dari kalori ini akan berujung pada pertumbuhan fisik bayi, mengembangkan otaknya, dan memaksimalkan efektivitas nutrisi bagi tubuhnya. Berikanlah susu tersebut kepada bayi Anda begitu mereka sudah bisa meminumnya (sekitar umur 1 tahun).

Comments