free statistics

Solusi Yang Ditawarkan Atas Permasalahan Perekonomian Bangsa Saat Ini

Rate this post

Solusi Yang Ditawarkan Atas Permasalahan Perekonomian Bangsa Saat Ini – Danang Girindrawawardana saat ini menjabat sebagai Direktur Eksekutif Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo). Dia adalah pendiri LeadershipPark Institute dan dari 2011 hingga 2016 adalah Presiden Ombudsman Republik Indonesia.

Inovasi adalah semangat yang membangkitkan, dan semangat menciptakan kemakmuran. Perusahaan yang mengutamakan inovasi akan mampu bertahan di masa sulit, sedangkan yang berbisnis seperti biasa akan tertinggal.

Solusi Yang Ditawarkan Atas Permasalahan Perekonomian Bangsa Saat Ini

Solusi Yang Ditawarkan Atas Permasalahan Perekonomian Bangsa Saat Ini

Pandemi Covid-19 mengancam kelangsungan bisnis di seluruh dunia, termasuk di Indonesia. Sebagian besar perusahaan di berbagai sektor industri mengalami penurunan. kita sudah berada pada level yang sangat memprihatinkan.

Refleksi Ekonomi Indonesia Di Masa Pandemi

Pemerintah menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di berbagai daerah untuk membatasi mobilisasi masyarakat guna mencegah penyebaran penularan. Tugas ini memiliki implikasi peran. Hal ini menyebabkan melemahnya permintaan atau perdagangan di berbagai sektor industri.

Agar tidak mati, berbagai perusahaan tidur melalui kepompong. Mereka menghemat sumber daya sebanyak mungkin untuk saat kondisi pandemi bisa disebut aman. Memulihkan ekosistem yang sudah rusak sama sulitnya dengan melawan pandemi itu sendiri.

Tapi optimisme belum mati. Organisasi terus beradaptasi selama masa-masa sulit. Mengurangi beban biaya selama hibernasi adalah adaptasi paling sederhana dan paling umum yang dilakukan banyak orang.

Adaptasi yang lebih maju di masa-masa sulit adalah penerapan berbagai inovasi: tindakan kreatif yang sistematis, direncanakan dengan proyeksi masa depan, ukuran penawaran dan permintaan. Bahkan suatu inovasi selalu dilaksanakan meskipun tidak ada permintaan sekarang atau suatu saat karena diyakini bahwa pasokan menciptakan permintaan.

Yang Muda Yang Punya Solusi

Inovasi bisnis adalah semangat yang bangkit, dan semangat menciptakan kemakmuran. Perusahaan yang mengutamakan inovasi akan mampu bertahan di masa sulit, sedangkan yang mengikuti business as usual akan tertinggal. Sejarah menunjukkan bahwa perusahaan raksasa pun gulung tikar karena tidak mau berinovasi. Di sisi lain, start-up berubah menjadi raksasa baru dengan modal inovasi.

Kemampuan suatu negara bertahan di tengah pandemi tercermin dari kemampuannya beradaptasi dengan kemajuan teknologi dan mendukung industri yang ada untuk berinovasi. Normal baru ditemukan tidak hanya dalam interaksi individu, tetapi juga dalam protokol operasi perusahaan, proses produksi, proses pengiriman, dan proses komunikasi antar pemangku kepentingan.

Kami sangat berharap mereka dapat beradaptasi di masa sulit dengan menciptakan inovasi yang mengarah ke masa depan, kemandirian jangka panjang, hingga kesiapan menghadapi persaingan global yang tidak akan berkurang.

Solusi Yang Ditawarkan Atas Permasalahan Perekonomian Bangsa Saat Ini

Oleh karena itu, salah satu tantangan langsungnya adalah menciptakan lingkungan di mana inovasi dapat berdampingan, bukannya berbenturan dengan, peraturan. Karena inovasi adalah transisi entitas organisasi ke perbaikan sistematis, jelas bahwa inovasi sangat mungkin berbeda dari kebiasaan yang sudah mapan.

Bem Feb Unud

Meskipun peraturan adalah produk pemerintah, mereka diperbolehkan untuk mengatur kebiasaan yang telah menjadi kebiasaan yang diinginkan. Jika pemahaman ini benar, maka inovasi yang diciptakan oleh dunia usaha mendorong inovasi yang diciptakan oleh pemerintah melalui regulasi.

Oleh karena itu, kita harus mulai memahami iklim politik yang mendorong inovasi tersebut. Setidaknya ada tiga syarat yang diperlukan untuk inovasi dalam makroskop nasional. Pertama, untuk kebutuhan bahan baku, termasuk infrastruktur pendukung. Kedua, karena perubahan kebutuhan pasar. Ketiga, karena kebijakan pemerintah yang mendukung inovasi.

Indeks Inovasi Global 2019 menunjukkan bahwa Indonesia menempati peringkat ke-85 dari 129 negara. Peringkat inovasi Indonesia jauh di bawah negara-negara Asia Tenggara seperti Malaysia (35) dan Filipina (54). Di banyak negara maju, anggaran penelitian dan pengembangan produk inovatif didominasi oleh perusahaan swasta. Di Indonesia, menurut Kementerian Riset dan Teknologi, pemerintah menyumbang 84% dari seluruh pengeluaran litbang.

Akhir-akhir ini pemerintah mulai menyadari bahwa pengembangan inovasi produk dapat menciptakan masyarakat yang lebih sehat dan dunia usaha yang berdaya saing tinggi. Di bawah arahan Menteri Keuangan (PMK) tahun 2018 dengan resolusi no. 150 karena pengurangan Pajak Perusahaan, produk inovatif didorong.

Ayo Bantu Pemerintah Menguatkan Nilai Tukar Rupiah Dengan Cara Sederhana Ini! .:: Sikapi ::

Insentif ini diberikan kepada industri inovatif yang menerapkan teknologi baru. Pemerintah juga mencanangkan kebijakan super deduksi pajak untuk kegiatan penelitian dan pengembangan (PP No. 45 Tahun 2019).

Pemerintah memberikan keringanan pajak kepada badan usaha atas biaya yang mereka keluarkan dalam mendanai penelitian dan kegiatan profesional. Konon, pengeluaran untuk kegiatan ilmiah dijanjikan akan digunakan untuk mengurangi pajak sebesar 200%-300%.

Sayangnya, insentif inovasi dan pengembangan teknologi masih berada di tataran kebijakan. Regulasi teknis yang merupakan turunannya belum dipublikasikan. Padahal, di tengah pandemi Covid-19, regulasi teknis ini sangat mendesak. Mengingat investasi besar dalam produk inovatif, intervensi negara diperlukan.

Solusi Yang Ditawarkan Atas Permasalahan Perekonomian Bangsa Saat Ini

Ini bisa dalam bentuk subsidi, pajak dan bea, yang sesuai untuk mengurangi biaya produksi. Tujuan strategisnya adalah mendorong perusahaan untuk meningkatkan omzet produk inovatif dengan harga yang lebih terjangkau bagi masyarakat luas.

Universitas Hindu Indonesia

Jika pemerintah mengarahkan negara ini untuk menjadi produsen dan bukan sekedar negara komersial, arus investasi dalam dan luar negeri juga diperlukan. Oleh karena itu, selain dukungan kebijakan, reformasi struktural juga perlu diperkuat untuk mempercepat pertumbuhan negara dan menarik lebih banyak investasi setelah COVID-19.

Dengan cara ini, perusahaan semakin terdorong untuk segera berinovasi, mengedepankan kualitas dan meningkatkan kapasitas produksi, mendukung penelitian dan transfer teknologi, dan yang terpenting memastikan bahwa produk inovatif tersedia untuk masyarakat luas atau menjadi bagian dari siklus. Bukan hanya soal pengelolaan sampah yang lebih baik, tapi juga intervensi menyeluruh dari hulu hingga hilir. Ini meningkatkan efisiensi sumber daya.

JAKARTA, KOMP. Selain meningkatkan produk domestik bruto, penerapan ekonomi sirkular juga dapat memberikan manfaat sosial dan lingkungan yang positif.

Komitmen tersebut terungkap dalam buku The Future is Circular: Langkah Konkrit Inisiatif Ekonomi Sirkular di Indonesia oleh Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappen), United Nations Development Programme (UNDP), Indonesia Low Carbon. Development (LCDI) dan Kedutaan Besar Denmark di Indonesia di Jakarta pada Kamis (18/08/2022). Buku ini ditulis oleh tim di Cleanomic, sebuah platform media sosial yang membahas topik gaya hidup berkelanjutan.

Apa Itu G20 Dan Manfaatnya Untuk Indonesia

Direktur Lingkungan Hidup Kementerian PPN/Bappen Medrilzam mengatakan, ekonomi sirkular bertujuan untuk meminimalkan penggunaan material dan sumber daya sekaligus mendorong produk bertahan selama mungkin. Ini dilakukan dengan mengembalikan proses produksi dan konsumsi yang tersisa ke dalam siklus produksi.

“Dengan demikian, konsep ekonomi sirkular tidak hanya tentang pengelolaan sampah yang lebih baik, tetapi juga tentang rangkaian intervensi holistik dari hulu ke hilir, meningkatkan efisiensi penggunaan sumber daya di setiap kegiatan ekonomi rantai nilai,” ujarnya.

Medrilzam mengatakan, Bappen dan kementerian/lembaga lainnya akan menjadikan ekonomi sirkular sebagai prioritas dalam Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional 20 tahun ke depan. Ekonomi sirkuler saat ini menjadi salah satu alat bagi pemerintah untuk mencapai tujuan pembangunan ekonomi hijau Indonesia.

Solusi Yang Ditawarkan Atas Permasalahan Perekonomian Bangsa Saat Ini

Di bawah Rencana Tujuan Pembangunan Berkelanjutan, atau juga dikenal sebagai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) 2030 di Indonesia, Indonesia telah menetapkan kebijakan pembangunan rendah karbon, yang kemudian diselaraskan dengan rencana Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020- 2024. .

Ekonomi Kebahagiaan Dan Ekonomi Islam

Salah satu komitmen khusus Indonesia untuk pembangunan rendah karbon adalah menetapkan target nasional pada tahun 2024. mengurangi emisi sebesar 27,3 persen. Untuk mencapai tujuan tersebut, Indonesia perlu mengganti sistem lama yang sudah tidak efektif lagi dan dapat merusak lingkungan. .

“Intinya, sistem ekonomi sirkular berarti berusaha menjaga nilai produk, material, dan sumber daya dalam perekonomian selama mungkin, sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi,” ujarnya.

Buku yang diterbitkan oleh Bappen ini terdiri dari enam bab. Bab pertama merinci ekonomi sirkular dan pembangunan rendah karbon. Lima bab lainnya membahas inisiatif 36 lembaga/perusahaan dalam penerapan prinsip ekonomi sirkular.

Ke-36 pemrakarsa tersebut adalah perusahaan swasta, BUMN, start-up dan instansi pemerintah, antara lain PT Pertamina (Persero), PT Jamu Industrial and Pharmaceutical Sido Muncul Tbk, PT Astra International Tbk, Gojek, Rebricks, Beli Jelantah dan Kementerian. Perumahan umum dan umum.

Pshk Fh Uii Archives

Medrilzam mengklaim 36 inisiator juga bisa memproduksi 4,8 juta unit dengan penerapan ekonomi sirkular. megawatt efisiensi energi, mengurangi konsumsi air lebih dari 252.000 meter kubik dan 827.000 ton limbah.

Inisiator ini juga mengurangi emisi gas rumah kaca lebih dari 1,4 juta meter kubik. ton setara karbon dioksida. Pencapaian terbaru ini sejalan dengan upaya pemerintah mewujudkan pembangunan rendah karbon dan nol emisi.

“Selain itu, lapangan kerja baru juga telah tercipta, hingga sekitar 14.270 karyawan baru. Angka-angka ini menunjukkan betapa besar dan besarnya dampak positif dari ekonomi sirkular ini,” kata Medrilzam.

Solusi Yang Ditawarkan Atas Permasalahan Perekonomian Bangsa Saat Ini

Dalam kesempatan yang sama, Head of Environmental and Social Responsibility Astra International, Jaka Fernando mengatakan, dengan menerapkan ekonomi sirkular, Astra International mampu menekan biaya operasional hingga Rp 1,5 triliun.

Peluang Dan Tantangan Pengembangan Ekonomi Digital Di Lampung

“Astra secara tidak sadar telah menerapkan konsep ekonomi sirkular sejak lama dan juga telah menjadi komoditas industri. Pada dasarnya konsep yang dianut Astra adalah rantai nilai, karena industri bisnis bergerak dari hulu ke hilir,” ujar Jaka.

Program dan inisiatif ekonomi sirkular Astra meliputi daur ulang aki mobil/motor menjadi bahan baku untuk diproduksi ulang oleh PT GS Battery. Selain itu, material mesin dan suku cadang alat berat digunakan kembali dalam pembuatan dan perbaikan komponen alat berat untuk mengembalikannya ke spesifikasi semula.

Perusahaan juga mengelola limbah dari penggunaan mesin fotokopi dan dari perbaikan mesin fotokopi hingga plastik daur ulang yang digunakan untuk mengemas komponen (suku cadang) di area gudang. Selain itu, dilakukan standarisasi penggunaan plastik untuk kemasan produk dan penggunaan plastik ramah lingkungan.

Perwakilan Sementara UNDP di Indonesia, Nicholas Booth, mengatakan bahwa kerja sama adalah kunci untuk membangun ekonomi sirkular. Di sisi lain, sulit berkembang jika hanya mengandalkan pemerintah, tanpa partisipasi sektor

Ekonomi Indonesia Melanjutkan Perbaikan, Tumbuh Positif Pada Triwulan Ii 2021

Permasalahan perekonomian di indonesia, solusi perekonomian indonesia, permasalahan perekonomian, solusi permasalahan sosial, solusi permasalahan ekonomi, solusi terkait dengan permasalahan yang dihadapi, solusi permasalahan rumah tangga, permasalahan dan solusi, permasalahan perekonomian indonesia saat ini, solusi permasalahan sampah, permasalahan perekonomian indonesia, solusi permasalahan

Comments