free statistics

Cara Membuat Kompos yang Mudah Tanpa Ribet

Rate this post

Kompos atau pupuk alami memang salah satu asupan nutrisi bagi tamanan-tanaman kita sangat baik. Penggunaan pupuk kimia saat ini sudah merebak ke mana-mana. Rata-rata para petani ikut andil menggunakan pupuk kimia guna memberian nutrisi bagi tanaman-tanamannya.

Penggunaan pupuk kimia memang tidaklah terlarang. Akan tetapi alangkah baiknya kita memberikan nutrisi yang baik sekaligus alami melalui pupuk kompos. Kamu tidak perlu khawatir dan bingung ke mana harus mencari penjual dari pupuk kompos. Kini kamu dapat membuatnya sendiri lho!

Cara membuat kompos tidaklah sulit. Kita dapat membuat kompos dari sampah rumah tangga. Pemuatan kompos juga dapat dilakukan dengan dua cara yakni anaerob dan aerob. Cara aerob merupakan cara pembuatan pupuk sederhana di mana tidak memerlukan aktivator dan hanya memerlukan bahan-bahan organik yang akan berproses secara alami. Biasanya orang-orang sering memanfaatkan dedaunan kering yang tersisa di dapur maupun sayuran sisa.

Ketika akan membuat pupuk tentu saja diperlukan bahan-bahannya. Sebelum itu, siapkan dahulu wadah yang akan digunakan untuk menampung kompos yang akan kita buat nantinya. Wadah yang dapat digunakan seperti bak platis maupun tong. Jika telah menyiapkannya kita lanjutkan untuk mempersiapkan bahan dan menuju ke proses pembuatannya.

Memilih Sampah Organik Berwarna Hijau Maupun Cokelat

Cara membuat kompos yang pertama ialah memilih bahan yang berwarna coklat atau hijau. Dua hal ini menjadi sangat penting dan patut diperhatikan. Sampah organik berwarna cokelat sendiri dapat kamu ambil dari sekam, dedaunan kering, ranting dan lain sebainya. Sedangkan sampah organik berwarna hijau dapat kamu ambil dari buah atau sayur sisa dan dedaunan hijau dari kebun.

Menghindari Beberapa Bahan Tertentu

Seperti layaknya membuat kue yang baik terdapat beberapa pantangan memasukkan bahan tertentu maka pembuatan kompos juga sama. Ada beberapa bahan yang sebaiknya dihindari ketika kamu akan membuat pupuk ini seperti bahan yang sudah terkontaminasi santan dan minyak, bahan hewani, produk susu, kulit yang keras maupun rokok serta arang.

Menyiapkan Wadah dan Mulai Eksekusi

Cara membuat kompos ada baiknya dibuat dengan menggunakan wadah yang besar dan bertutup. Jika memang tidak ada, terpal menjadi salah satu alternatif pilihan sementara. Setelah menemukan wadah yang pas, lubangi bagian bawah wadah guna sebagai ventilasi air juga mengeluarkan kelebihan air.

Campurkan Bahan-Bahan

Langkah selanjutnya ialah mencampurkan bahan-bahan. Pencampuran dilakukan dengan catatan 1:1:1. Ketiga bahan tersebut terdiri dari bahan kompos berwarna hijau, bahan kompos berwarna cokelat dan juga pupuk kompos yang sudah jadi. Campurkan ketiganya ke dalam wadah dan usahakan agar tercampur rata.

Menambahkan Air

Setelah rata, cara membuat kompos selanjutnya ialah dengan menambahkan air. Fungsi dari penambahan air ini agar kelembaban mencapai 30%. Tutuplah wadah pupuk kamu dan tidak perlu hingga sampai kedap udara. Kamu dapat menambahkan ketiga komposisi ini dari waktu ke waktu dengan perbandingan yang seimbang tentunya.

Cara membuat kompos tidaklah terlalu rumit. Catatan penting ialah apabila kompos hendak digunakan maka tambahkan tanah pada media lapisannya. Pupuk buatan ini juga akan mengalami pengomposan dengan memakan waktu dua bulan. Seiring berjalannya waktu pupuk akan menghitam dan mudah terurai, pertanda pupuk sudah dapat digunakan. Jika menginginkan hasil lebih bagus, ada baiknya ayak dulu sebelum memakai. Bagaimana mudah bukan? Selamat mencoba dan semoga artikel ini membantu!

Comments